kaos muslim - DISTRO MUSLIM : KEUNGGULAN KAOS DAKWAH DISTRO MUSLIM 085700096699

Jumat, 19 Mei 2017

KEUNGGULAN KAOS DAKWAH DISTRO MUSLIM 085700096699



Assalamuallaikum wr. wb. temen-temen distro muslim.
Tentunya kita sudah tau ya, bahwa Ramadhan akan tiba.

Apa yang ada di benak kita ketika kita mendengar kata Ramadhan akan tiba, pastinya ibadah kan ya,,,, Dan pasti kita juga ingin memaksimalkan/memastikan bahwa Ramadhan tahun ini akan lebih baik dari tahun yang sebelumnya. AAMIIN 

Dan siapa tahu Ramadhan tahun in adalahi Ramadhan terahir untuk kita.

Nah karena kita tidak tau kita akan sampai Ramadhan tahun keberapa,  untuk itu  yuk berFASTABIQUL KHOIROT bersama JDM. 

Perlu di ketahui juga temen-temen distro muslim bahwa JDM juga sedang ingin memaksimalkan Ramadhan tahun ini dengan penuh ibadah dan kebaikan bersama kamu.......iya kamu yang sedang baca artikel ini. Dengan berFASTABIQUL KHOIROT, memakai kaos dakwah.

  • Ketika kita memakai kaos dakwah tidak hanya bahan dan kualitasnya saja yang enak dan keren di pakai namun juga bermanfaat dunia akhirat yang ada di penjelasan berikut ini.


  1. Pertama. Kaos Dakwah, sangat bermanfaat bagi yang memakainya bahkan yang melihatnya. semisal, ketika saya memakai kaos dakwah yang bertuliskan MAN JADDA WA JADA. 


Dan saya sendiri sedang bermlas-malasan dalam belajar melihat ke pakaian kaos yang saya kenakan maka kita akan teringatkan diri kita ini dari sifat kemalasan dan tentu menjauhi kemalsan itu, yang kalau kita tau artinya barang siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil. semisalnya lagi ketika kita memakai kaos dakwah, MAN JADDA WA JADA, 

dan ketika itu berada di lingkungan pekerjaan ada orang lain yang sedang bermalas-malasan dan dia dia menyadari apa arti MAN JADDA WA JADA memaknainya bahwa itu juga kekuatan yang Alloh berikan kepada kita, maka orang tersebut akan meninggalkan malas-malasan.

Ada di kisah salah satu seorang santri pondok pesantren terkenal yang berada di jawa timur inggin mengadukan pertanyaan kepada sang gurunya.
murid: wahai guru apa itu man jadda wa jada?
guru: man jadda wa jada adalah kalimat yang artinya barang siapa bersungguh-sungguh pasti                         berhasil. Dan di dalamnya terdapat kekuatan besar.

murid: kekuatan seperti apa itu wahai guru?

guru: (gurunya pun mengambilkan kayu yang berukuran 7 inci dan golok yang sama sekali tidak pernah di asah dan tidak tajam, gurunya pun mulai menebas kayu tersebut dengan golok, satu tebaasan tidak mempan, dua tebasan baru bekas, tiga tebasan baru bekas melingkari kayu, empat tebasan baru terkupas sedikit, hingga tebasan ke sembilan puluh tuju sang guru mulai berkeringat, satu murid nya pun berseru man jadda wa jada, tebasan ke sembilan puluh delapan sang gyuru wajahnya memerah, seluruh muridnya pun berseru man jadda wa jada. tebasan ke sembilan puluh sembilan sudah tidak karuan, muridnya pun sambil berdiri bersorak lebih keras man jadda wa jada. dan pada  tebasan ke seratus akhirnya kayu tersebut dapat di patahkan dengan golok yang sangat tidak tajam.)

guru: inilah yang di maksud man jadda wa jada walaupun tidak tajam namun ketika kita mau bersungguh-sungguh pasti berhasil.

Kedua. Kaos dakwah, juga bermanfaat bagi kita untuk timbanggan di akhirat nanti, semisal ketika kita di tempat umum memakai kaos YUK TAUBAT, banyak orang yang tidak kita kenal disana melihat kita makai kaos YUK TAUBAT. 

Walaupun orang yang melihatnya itu tidak mengenal kita dan orang tersebut terdorong untuk melakukan hal kebaikan karena teringat kaos kita maka kita juga mendapatkan pahala dari orang yang melakukan kebaikann tersebut, seperti yang sudah di sampaikan ustad-ustad besar beribu-ribu kali di majelis ilmu bahwa barang siapa yang mengajak seseorang berbuat kebaikan maka kita akan mendapatkan pahala dari seseorang tersebut tanpa mengurangi tanpa mengurangi berat timbangan pahala seorang tersebut.


Nah beruntung sebentar lagi kita insyaalloh menjumpai Ramadhan maka yuk bareng-bareng sama JDM berbuat kebaikan. bisa kunjungi web JDM di www.jogjadistromuslim.com


wassalamuallaikum wr.wb.



penulis: Antoro Budi Purnomo



Tidak ada komentar:

Posting Komentar